Jelang Lebaran, Omzet UMKM Terus Meningkat
SLEMAN – Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Kabupaten Sleman R Haris Martapa menyebut UMKM di Sleman terus menggeliat jelang lebaran. Dia mencatat kenaikan omzet bahkan terjadi hingga 30 hingga 40 persen pada UMKM di Sleman yang jumlahnya kurang lebih ada 90 ribu.
Menurut Haris, peningkatan omzet ini juga dibarengi dengan peningkatan kualitas produk. Baik produk kuliner, fashion, atau kerajinan.
“Misalnya untuk makanan. Ketika kita membeli untuk yang tahan lama, kemasan 2 kerat. Yang satu dibuka, satunya dibuka lagi tanpa rusak. Kalau tidak habis bisa ditutup kembali. Itu yang paling bagus saat ini,” jelasnya ditemui di Pendopo Parasamya Sleman, Senin (10/4).
Menyambut datangnya wisatawan ke Sleman, Haris menyebut pusat oleh-oleh juga mulai bersiap. Kebanyakan, pusat oleh-oleh mengambil produk langsung dari para pelaku UMKM.
Beberapa pusat oleh-oleh tersebar di Jalan Wates, Jalan Magelang, dan beberapa lokasi lainnya. Bahkan salah satu pusat oleh-oleh di Jalan Magelang akan menjual hingga 300 jenis item makanan.
“Ada di sentra-sentra juga sama. Misalnya, sentra ayam di Kalasan. Kemasannya khasnya juga kita tonjolkan. Banyak yang baru,” katanya.
Selain pusat oleh-oleh, banyak hotel juga yang telah memesan produk para pelaku UMKM. Sejauh ini, produk yang paling laris adalah produk kuliner camilan khas Jogjakarta.
Untuk memenuhi permintaan, Haris mendorong pelaku UMKM kuliner untuk terus meningkatkan kualitas produknya. Termasuk menambah varian rasa.
“Kami juga berpesan agar selalu melihat dari packagingnya. Sudah ada identifikasi dari produk yang ada. Mulai dari perizinan, kualitasnya, masa kadaluarsanya. Keeratan dari packaging itu sendiri,” ujarnya. (isa/dwi)
Sumber : Radar Jogja
0 Comments